Program Perkalian Matriks dari Inputan Pengguna

Nama : Miranda Stella Yosefin
NIM.   : 16117059
#include <iostream>
using namespace std;

int main () {
 //deklarasi
 int barisM1, kolomM1, barisM2, kolomM2, temp, i, j, M1[10][10], M2[10][10], Mhasil[10][10];

 //memaskukkan jumlah baris dan kolom M1
 cout<<"Jumlah Baris dan kolom M1\n";
 cout<<"Baris : ";
 cin>>barisM1;
 cout<<"Kolom : ";
 cin>>kolomM1;
  cout<<endl;
 cout<<"Elemen Matrik \n";
 for( i=0; i<barisM1; i++ ){
  for( j=0; j<kolomM1; j++ ){
   cin>>M1[i][j];
  }
 }
 cout<<endl;
 for( i=0; i<barisM1; i++ ){
  for( j=0; j<kolomM1; j++ ){
   cout<<M1[i][j]<<" ";
  }
  cout<<endl;
 }
 cout<<endl;

 //memaskukkan jumlah baris dan kolom M2
 cout<<"Jumlah dan Baris kolom M2\n";
 cout<<"Baris : ";
 cin>>barisM2;
 cout<<"Kolom : ";
 cin>>kolomM2;
  cout<<endl;
 cout<<"Elemen Matrik \n";
 for( i=0; i<barisM2; i++ ){
  for( j=0; j<kolomM2; j++ ){
   cin>>M2[i][j];
  }
 }
 cout<<endl;
 for( i=0; i<barisM2; i++ ){
  for( j=0; j<kolomM2; j++ ){
   cout<<M2[i][j]<<" ";
  }
  cout<<endl;
 }
 if (kolomM1==barisM2){
  for (i=0 ;i<barisM2; i++){
   for (j=0;j<kolomM2; j++){
   Mhasil[i][j]=0;
   for (int z=0;z<barisM2;z++){
    temp=M1[i][z]*M2[z][j];
    Mhasil[i][j]=Mhasil[i][j]+temp;
    }
   }
  }
  // tampilkan hasil penjumlahan matrik
  cout<<"Hasil Perkalian matriks : \n";
  for( i=0; i<barisM2; i++ ){
   for( j=0; j<kolomM2; j++ ){
   cout<<Mhasil[i][j]<<"\t";
   }
   cout<<endl;
  }
 }
 else{
  cout<<"Matriks Tidak Dapat Dikalikan";
 }
 return 0;
}

Penggunaan Array

Penggunaan Array

Program Mencari NIlai Rata-Rata Menggunakan Perulangan (while, do-while) Pada Dev C++

Berikut Program Mencari Rata-Rata dengan Do-While

Berikut Hasil keluaran program

Berikut Program Mencari Rata-Rata dengan While

Berikut Hasil Keluaran Program

PROGRAM PERULANGAN FOR

PROGRAM PERULANGAN FOR

Perulangan adalah suatu proses eksekusi statemen-statemen dalam sebuah program secara terus-menerus sampai terdapat kondisi untuk menghentikannya. Operasi perulangan / looping selalu dijumpai didalam berbagai bahasa pemrograman, hal tersebut karena struktur perulangan akan sangat membantu dalam efisiensi program.

Struktur For

Dalam C++ terdapat 3 jenis struktur perulangan, yaitu : Struktur For, Struktur While dan Struktur Do While. Pada kesempatan kali ini kita akan membahas Struktur Perulangan For dalam C++, Lengkap Contoh dan Penjelasan. Struktur pengulangan / perulangan jenis for biasanya digunakan untuk melakukan perulangan yang telah diketahui banyaknya. Biasanya jenis perulangan for dianggap sebagai jenis perulangan yang paling mudah dipahami.

Untuk melakukan perulangan dengan menggunakan struktur perulangan for, kita harus memiliki sebuah variabel sebagai indeksnya. Namun perlu sekali untuk diperhatikan bahwa tipe data dari variabel yang akan digunakan sebagai indeks haruslah tipe data yang mempunyai urutan yang teratur, misalnya tipe data int (0,1,2, ... ) atau char ('a' , 'b' , 'c' , ... ).

Adapun bentuk umum dari struktur perulangan for adalah seperti yang tampak dibawah ini:

// Untuk perulangan yang sifatnya menaik (increment)
// Pastikan nialai awal < kondisi saat berjalan
for(variabel = niali_awal ; kondisi_saat_berjalan ; variable++)
{
     Statemen_yang_akan_diulang;
}

// Untuk perulangan yang sifatnya menurun (decrement)
// Pastikan nialai awal > kondisi saat berjalan
for(variabel = nilai_awal ; kondisi_saat_berjalan ; variable--)
{
     Statemen_yang_akan_diulang;
}

Sebagai catatan bahwa jika kita melakukan perulangan yang sifatnya menaik (increment) maka nilai awal dari variabel yang kita definisikan haruslah lebih kecil dari nilai akhir yang dituliskan dalam kondisi (kondisi saat berjalan). Sebaliknya jika kita akan melakukan perulangan yang sifatnya menurun (decrement) maka nilai awal harus lebih besar dari nilai akhir.

cara membuat program menentukan bilangan ganjil genap dan bilangan positif negatif dan nol dengan bahasa pemograman komputer devc/

1. Cara Membuat Program Menentukan Bilangan Ganjil dan Genap. Buka Aplikasi Dev-C++, lalu masukkan bahasa pemograman “Menentukan Bilangan Ganjil dan Genap”, yaitu: #include using namespace std; int main() { int nilai; cout << “masukkan nilai = “; cin >> nilai; if (nilai%2 == 0){ cout << “Bilangan Genap”; } else { cout << “Bilangan Ganjil”;} return 0; } rumus.png 2. Lalu tekan “F11” untuk memulai program. Dan muncul kotak untuk menentukan bilangan ganjil dan genap. kotak isi.png 3. Lalu ketik angka yang Anda ingin menentukan bilangan ganjil dan genap. Jika Anda masukkan bilangan ganjil, Kemudian tekan “Enter” untuk mendapatkan hasil apakah bilang tersebut ganjil atau genap. ganjil.png 4. Lalu ketik angka yang Anda ingin menentukan bilangan ganjil dan genap. Jika Anda masukkan bilangan genap, Kemudian tekan “Enter” untuk mendapatkan hasil apakah bilang tersebut ganjil atau genap. genap.png 5. Selesai. 2. Cara Membuat Program Menentukan Bilangan Positif, Negatif dan Nol. Buka Aplikasi Dev-C++, lalu masukkan bahasa pemograman “Menentukan Bilangan Positif, Negatif dan Nol”, yaitu: #include using namespace std; int main () { int nilai; cout << “Masukkan Nilai = “; cin >> nilai; if (nilai >= 1) { cout << “Bilangan Positif”; } else if (nilai < 0) { cout << “Bilangan Negatif”; } else { cout << “Bilangan Nol” ; } return 0; } rumus.png 2. Lalu tekan “F11” untuk memulai program. Dan muncul kotak untuk menentukan bilangan positif, negatif dan nol. kotak isi.png 3. Lalu ketik angka yang Anda ingin menentukan bilangan positif, negatif dan nol. Jika Anda masukkan bilangan positif, Kemudian tekan “Enter” untuk mendapatkan hasil apakah bilang tersebut positif atau negatif atau nol. positf.png 4. Lalu ketik angka yang Anda ingin menentukan bilangan positif, negatif dan nol. Jika Anda masukkan bilangan negatif, Kemudian tekan “Enter” untuk mendapatkan hasil apakah bilang tersebut positif atau negatif atau nol. negatif.png 5. Lalu ketik angka yang Anda ingin menentukan bilangan positif, negatif dan nol. Jika Anda masukkan bilangan nol, Kemudian tekan “Enter” untuk mendapatkan hasil apakah bilang tersebut positif atau negatif atau nol. nol.png 6. Selesai.

menghitung rumus limas dengan C++

 Gambar

Keterangan :

a. # include

Sebagai proses compiler dari c++ menjalankan program yang dinamakan preprosesor yang memiliki kemampuan menambahkan dan menghapus kode dari file sumber. Include berarti menyertakan kode dari file header yang ada didalam kurung, file header adalah file yang berisi deklarasi untuk berbagai fungsi yang dibutuhkan oleh program.
b. main()
Untuk mendeklarasi fungsi utama, bahwa suatu program c++ dapat berisi banyak fungsi, tetapi harus selalu memiliki sebuah fungsi utama ( main function). Fungsi adalah modul yang berisi kode-kode untuk menyelesaikan masalah-masalah tertentu.
c. {
Menandakan awal program.
d. Instruksi
Berisi perintah-perintah yang akan dilakukan program.
e. }
Menandakan akhir program.

f.  cout()
Penjelasan Fungsi cout() merupakan sebuah objeck didalam C++ digunakan untuk menampilkan suatu data kelayar. Untuk menggunakan fungsi cout() ini, harus menyertakan file header iostream.h

g. cin() 

Fungsi cin() merupakan sebuah objeck didalam C++ digunakan untuk memasukkan suatu data. Untuk menggunakan fungsi cin() ini, harus menyertakan file header iostream.h . 

h. getch ()
Fungsi getch() (get character and echo) dipakai untuk membaca sebuah karakter dengan sifat karakter yang dimasukkan tidak perlu diakhiri dengan menekan tombol ENTER, dan karakter yang dimasukan tidak akan ditampilkan di layar. File header yang harus disertakan adalah conio.h. 

i. string

Merupakan tipe data yang dipakai.
j.<<endl dan /n
Perintah untuk pindah baris.

flow chart

mencari volume balok dan kubus

cara menginstal Ubuntu dengan orecle virtual box

1. Buka Oracle VM VirtualBox. Lalu klik “New”, isi deskripsi VM yang akan dibuat sesuai dengan keinginan, kemudian klik “Lanjut”.

2. Kemudian atur banyaknya memori yang akan dialokasikan ke MV sesuai dengan keinginan kita. Lalu tekan tombol “Lanjut”, kemudian lanjut proses selanjutnya.

3. Selanjutnya pilih jenis Hard Disk yang akan digunakan. Lalu klik “Lanjut”, kemudian lanjut proses selanjutnya.

4. Setelah itu pilih Tipe Berkas pada sistem operasi. Lalu klik “Lanjut”, kemudian lanjut proses selanjutnya.

5. Setelah itu tentukan Penyimpanan pada Hard Disk Fisik. Lalu klik “Lanjut”, kemudian lanjut proses selanjutnya.

6. Kemudian tentukan dan ukuran berkas yang akan digunakan pada sistem operasi. Lalu klik “Buat”, kemudian lanjut proses selanjutnya.

7. Selanjunya pilih Disk awal sesuai keinginan Anda. Lalu klik “Mulai”, kemudian lanjut proses selanjutnya.

8. Kemudian, Sistem Operasi sudah terbuat. Lalu klik Sistem Operasi yang sudah terbuat. Kemdian muncul kotak Sistem Operasi. Lalu klik “Perangkat” pada Tool Bar. Kemudian klik “Drive Optik”, lalu Pilih Sistem Operasi yang akan kita Install.

9. Selanjutnya klik “Mesin” pada Tool Bar, lalu klik “Reset” pada menu Mesin.

10. Kemudian muncul Sistem Operasi yang akan kita Install pada Kotak Dialog tersebut.

11. Kemudian pilih bahasa yang Anda inginkan, Lalu klik “Install Ubuntu” untuk melanjutkan proses Install sistem operasi tersebut.

12. Kemudian klik “Install this third-party software”, Lalu klik “Continue” untuk melanjutkan proses Install.

13.Kemudian klik “Erase disk and install Ubuntu”, lalu klik “Install now” untuk melakukan proses Install.

14. Kemudian klik “Continue” untuk melanjutkan proses install.

15. Lalu pilih lokasi dimana Anda tinggal, kemudian klik “Continue” untuk melanjutkan proses install.

16. Lalu pilih bahasa yang Anda inginkan, kemudian klik “Continue” untuk melanjutkan proses install.

17. Lalu masukkan nama Anda dan buat password sesuai keinginan anda. Kemudian klik “Continue” untuk melanjutkan proses install.

18.  Lalu sistem operasi melakukan install. Tunggu hingga selesai.

19. Setelah beberapa saat proses Install selesai. Lalu klik “Restart Now” untuk merestart laptop/komputer Anda.

20. Selesai.